Curhatmu ~ Curhatku

Pagi itu ku membaca pesanmu di layar handphone,
dari barisan huruf yang kau tulis nampak kau menyimpan kekegelisahan entahlah
Menyuruhku segera menemuimu di tempat biasanya. . . Ada apakah batinku penuh tanya?
Tak biasanya ckcckckckkkk. . . tumben kok butuh ana tuing tuing
Ku percepat mengakhiri pekerjaan tp juga tanggung pikirku,alhamdulillah kelar gumamku lirih
Jam menunjukan jam 10,30 am,menurutku masih pagi he he karena terbiasa berangkat menakmati hari bebasnya(liburan)
Ba'do dhuhur.Eee  samar ku dengar getaran di meja kamarku . . .langkah seribu ku lihat hp wuuihh dia call me,
lom sempat ane salam sudah di berondong pertanyaan "lama banget,kemana sih,sekarang di mana,mau gak sich nemuin ana?''
lom sempat jelasin dah di tutup,waduh salah lagi nich ane,ngelus dada ""SABAR" m'coba sabar memahami orang lain.

Habis bersihkan tubuh,segera ku ambil gamis dan jilbab lebarku,langsung kabur. . . aku datang sahabatku
Perjalanan yang lumayan, menempuh waktu 1 jam 30 menit alhamdulillah masih ada waktu tuk dhuhur jamaah,setengah berlari
di sertai nafas ngos2an alhahdulillah nyampek juga di masjid jami',Ambil wudhu segera masuk  sambi clingukan
mataku liar mencari si DIA.Hmmm lega dia di shap depan dan ku biarkan luruh dengan dzikirnya.
Iqomat nyaring terdengar di telinggaku ada damai mengaliri qalbu yang gersang. . sesejuk embun pagi.

Ku pandangi dia dari belakang dan spontan dia melihatku. . . wajahnya lesu plus manyun jadi gak tega mo ngisengin he heh
kok tahu dari sorot matanya karena ku sangat mengenalinya. . .
ku dekati ku ucap salam ,dari matanya yang menyipit ada senyum di balik burdahnya.
Dia segera menyeretku'' keluar yok''katanya, sepertinya memaksaku harus mengikutinya'',, Kemana tanyaku BASA-BASI?
''TEMPAT BIASA'' hmmmm,Pingin tahu gak! ana kasih tahu. . . Taman di atas pantai. . . dermaganya kapal pesiar bersebelahan dengan resot termewah di HONGKONG.Pokoknya enak banget buat  yang pingin menyediri kikikkkkk.
Sambil menikmati hembusan angin pantai,suara riuh riak menyapa bibir dinding pembatas. . . ya dunia ini sangat indah batinku.
Ku cairka suasana. . . ada apa kau memanggilku kesini tanyaku,Tak ada jawaban dia malah asyik dengan bukunya.
diammm...............ku lirik dia,ku rasakan nafasnya begitu berat.
Apakh hanya untuk menemanimu menikmati ketenangan ini tanyaku lagi'' jawabnya  hanya gelengan kepala.
Ku dekati dia ku pegang tangannya,jangan kau simpan sendiri aku siap mendengar kesahmu lirih ku pastikan  kepadanya
Ku lihat matanya nanar. . . butiran bening itu jatuh dari sudut matanya 
Menangislah bila itu akan membuatmu lega. . . . nangis.com
Dia mulai ceritakan tentang keGAGALan ta'ARUFNYA ma ikhwan,hatiku mesem2 wuuuihhh hmmm ta'aruf lagi.
Kekecewaanya membuat sedikit tak mengontrol emosinya,dia menghujat,tentang janji ikhwan tersebut.
Dia; aku sangat kecewa?
me; apa yang kau kecewakan,bukankah Allah yang Maha Berkehendak jawabku
Dia; betul ....tapi kenapa dia berani menjanjikan sesuatu yang lom pasti....
me;diam.....
me; Af1 jika ukhty tahu itu belum pasti kenapa ukhty menelan mentah2 janji dia?
Dia;awalnya ana ragu. . .tapi dia terus menyakinkanku,apa ana salah untuk mempercayainya
me; diam......mesem. . .apa yang membuat ukhty percaya
Dia;Dia AGAMAnya bagus karena dia alumni pelajar universitas tersohor
me;Apakah univirsitas tersohor menjamin kwalitas akhlak seseorang  sambil mesem
Dia; kni aku baru sadar,membuka mataku untuk lebih hati2 menilai seseorang.ternyata tidak semua yang menyampaikan
        ayat bisa di pegang ucapannya
me; Bagus jika memahami. . . pingi ta'aruf lagi ...pancingku
Dia; diam.......knapa harus ada kegagalan lagi keluhnya
me;Jangan berfikir seperti itu ukhty. . . kita khusnudzon ja,apapun yang terjadi buka semata rencana manusia,
       tapi tak lepas dari pandangan Allah,berfikir aja Dia belum layak untuk ukhty,dan yakin aja ALLAH sudah
       mempersiapkan yang lebih untukmu,hanya membutuhkan kesabaran,ya butuh kesabaran.
       Apakah ukhty sudah pernah bertemu dengannya? apakah ukhty melalui perantara?
Dia; belum ,tidak ada perantara,ana ta'aruf di DUNIA MAYA
me;tawaku tahan. . . .ckckkkkkk bukan salah siapa2. . . koreksi diri aja ukhty.
       curhatmu adalah curhatku batinku meringis
Dia; Knapa mereka seperti itu keluhnya lagi
me; diam.....'sudahlah ikhlaskan saja . .suatu saat engkau faham,pasti ada hikmah dari setiap peristiwa
       ketika bintang-bintang masih merindukan malam yakinlah di sana masih ada BAHAGIA.
       Allah tak akan pernah menyia-yiakan ciptaanNYA yakinlah itu
 ku lihat jam tangan hampir jam 5,mendekati  ashar. . .ayo kita ke masjid
 curhat ma Yang Maha Penberi Jalan Keluar......
Agar segera di kelurkan dari delima ini amien.Ku lirik dia . . .tak ada lagi air mata,ku kerlingkan mataku
mengoda.....hanya matanya yang mengisyaratkan dia tersenyum. . .
kami berkemas untuk memenuhi panggilanMU ya Rabb
Masih sakit tanyaku . . . .DIA DIAM.. . . shalat yok . . . YUOOOOK!!!

~~~~~~~~~~~~K H~~~~~~~~~~~~~~~

0 comments: